Nabi saw menjelaskan:
"Sesungguhnya, air zam-zam ini air yang sangat diberkahi, ia adalah makanan yang mengandungi gizi".
“Air zamzam bermanfaat untuk apa saja
yang diniatkan ketika meminumnya. Jika engkau minum dengan maksud agar
sembuh dari penyakitmu, maka Allah menyembuhkannya. Jika engkau minum
dengan maksud supaya merasa kenyang, maka Allah mengenyangkan engkau.
Jika engkau meminumnya agar hilang rasa hausmu, maka Allah akan
menghilangkan dahagamu itu. Ia adalah air tekanan tumit Jibril, minuman
dari Allah untuk Ismail”.
(HR Daruqutni, Ahmad, Ibnu Majah, dari Ibnu Abbas).
Rasulullah (saw) pernah mengambil air zam-zam dalam sebuah kendi dan bekas dari kulit, kemudian membawanya kembali ke Madinah dan Air zam-zam itu digunakan Rasulullah (saw) untuk memercikkan kepada orang sakit dan kemudian disuruh meminumnya
- Kadar Kalsium dan garam Magnesiumnya lebih tinggi dibanding telaga lain, berkhasiat untuk menghilangkan rasa haus dan kesan penyembuhan.
- Air Zam-zam juga mengandungi zat fluorida yang berkhasiat memusnahkan kuman-kuman yang terdapat dalam kandungan airnya.
- Yang juga menakjubkan adalah tidak ada sedikit pun lumut di telaga ini. Air Zam-zam sentiasa bebas dari pencemaran kuman.
- Ajaibnya lagi, pada masa semua telaga air di sekitar Mekah dalam keadaan kering, telaga air zam-zam tetap berair. Dan air zam-zam memang tidak pernah kering sepanjang zaman.
Comments
Post a Comment